Kecepatan | 7.0 / 10 |
Server | 5.0 / 10 |
Pengalaman Pengguna | 6.0 / 10 |
Dukungan | 7.0 / 10 |
Harga | 6.0 / 10 |
My Expat Network review 2024: Apakah Ini Layak untuk Dibeli?
Tinjauan My Expat Network 2024
Meski perjalanannya dimulai belakangan, di tahun 2011, My Expat Network telah mendulang kepopuleran dan punya banyak ulasan positif. Tapi, jujur, saya merasa kecewa saat membandingkannya dengan VPN berkinerja terbaik di pasaran lewat pengujian terperinci.
My Expat Network ideal dalam menerobos pembatasan geografis layanan streaming. Sayangnya, kamu hanya bisa membuka blokir konten di 12 negara: Inggris, AS, Australia, Kanada, Denmark, Prancis, Jerman, Swedia, Norwegia, Belanda, Italia, and Spanyol.
Dalam hal keamanan, saya tidak yakin layanan ini bisa menjamin keanonimanmu karena My Expat Network mencatat informasi identifikasi seperti alamat IP (yang mengekspos lokasi riil pengguna).
Untungnya, My Expat Network menawarkan jaminan uang kembali 30 hari agar kamu bisa menguji dan menentukan pilihanmu.
Tidak Punya Waktu? Baca Rangkuman 1 Menit Berikut
- Streaming VPN berkecepatan rendah — Kecepatan internet saya melambat sebanyak 85%. Lihat hasil uji kecepatan saya.
- Jumlah server terbatas — Saya hanya menemukan 12 server dari total 120 server yang disebutkan dalam klaimnya. Cek pengujian menyeluruh server.
- Mencatat terlalu banyak informasi — My Expat Network menyimpan alamat IP dan informasi kontak pengguna selama diperlukan. Pelajari lebih lanjut tentang kebijakan privasi yang meresahkan ini.
- Menawarkan 2 server lambat untuk torrenting — Hanya 2 server Belanda yang mengizinkan berbagi P2P, tapi kecepatan untuk torrent file besar terlalu lambat. Berikut hasil uji kecepatan kedua server.
- Gagal menerobos penyensoran di Cina — Meski VPN ini diklaim bisa membuka blokir pembatasan Cina, hal ini tidak terbukti dalam pengujian yang kami lakukan. Baca lebih lanjut terkait pembukaan blokir sensor di Cina.
- Harga terlalu mahal untuk fitur yang ditawarkan — Harga VPN ini hampir setara dengan VPN premium yang menawarkan layanan yang lebih baik. Lihat opsi harga.
My Expat Network Bisa Membuka Blokir Platform Streaming Populer Seperti Netflix, Hulu, Disney+, dan HBO (Tapi Tidak Bisa Mengakses Amazon Prime Video)
My Expat Network punya kinerja bagus dalam membuka blokir platform streaming di 12 negara, hanya saja, kecepatannya terlalu rendah untuk streaming full HD kecuali didukung dengan internet super cepat.
Situs webnya punya Panduan TV berisikan tautan ke platform streaming yang bisa diakses My Expat Network. Terkecuali Amazon Prime Video, layanan ini bisa membuka semua blokiran platform yang saya uji. Meski awalnya sempat macet, server AS terhubung ke Disney+ setelah koneksi dimuat ulang beberapa kali.
Netflix (Termasuk Netflix AS): Blokiran Bisa Dibuka
My Expat Network membuka blokir Netflix di 12 negara. Baik server primer maupun stealth berhasil menerobos pembatasan geografis Netflix.
Disney+ (Termasuk Pustaka AS): Blokiran Bisa Dibuka
My Expat Network membuka blokir Disney+ di 11 dari 12 negara yang dilayaninya — Disney+ tidak tersedia di server Denmark.
Dari 10 kali percobaan, server primer gagal terhubung ke platform Disney+ 9 kali, sedangkan server stealth selalu berhasil.
Hulu: Blokir Bisa Dibuka
Hulu tidak pernah bisa diakses di luar AS, tapi, dengan My Expat network, batasan ini bisa diterobos, baik saat menggunakan server primer maupun stealth.
HBO NOW: Blokiran Bisa Dibuka
Server primer dan stealth My Expat Network bisa membuka blokiran HBO NOW. Cukup dalam waktu 20 detik, saya bisa terhubung ke server manapun dan mengakses pustaka film. Kelemahannya, VPN ini sangat lambat, sehingga kualitas video yang diputar rendah, meski buffering sedikit.
Amazon Prime Video: Terblokir
My Expat Network tidak mampu menerobos pembatasan geografis Prime Video. Algoritme Amazon mendeteksi penggunaan proksi setiap kali saya mencoba untuk tersambung ke platform VPN ini. Tidak ada satupun dari 24 server (12 primer dan 12 stealth) yang bisa melewati batasan ini.
Kecepatan
- 7.0 / 10Kecepatan My Expat Network sangat rendah, dan saya tidak bisa melakukan streaming HD di platform manapun.
Setelah menguji semua server, rata-rata kecepatan turun sebesar 85%. Anehnya, server terdekat, Australia, malah mengalami perlambatan sebanyak 87%, padahal server AS dengan jarak tiga kali lipat jauhnya dari lokasi masih lebih cepat – dengan catatan penurunan sebesar 60%. Meski dengan koneksi tercepat, internet berkecepatan tinggi tetap diperlukan jika ingin streaming tanpa buffer dengan My Expat Network.
Tingkat latensi My Expat Network saat bermain game terlalu tinggi. Sebelum terhubung ke VPN, latensi berada di angka 8 md, kemudian melonjak hingga lebih dari 200 md di tiap server. Artinya, butuh waktu lama untuk meneruskan setiap komando dan aksi ke server game, dan ini adalah berita buruk bagi seorang gamer, yang mau tidak mau harus bersaing dengan mereka yang bergerak jauh lebih cepat danfmulus.
Saat terhubung ke VPN ini, situs Ookla yang biasa digunakan untuk uji kecepatan tidak bisa diakses, alhasil saya menggunakan situs pengujian lain yang tidak kalah bagusnya.
Ada beberapa penyedia VPN premium berkecepatan handal yang cocok dijadikan pilihan untuk bermain game ketimbang berkutat dengan VPN berlatensi tinggi dan berkecepatan rendah.
Mengapa kecepatan penting?
Kecepatan menentukan seberapa cepat pengunggahan konten, jadi bila Anda melakukan torrent torrent atau streaming, Anda menginginkan kecepatan kalau bisa sama dengan kecepatan Anda yang biasanya. Karena VPN mengenkripsi data Anda, biasanya diperlukan waktu sedikit lebih lama untuk mengirimkan data Anda bolak balik, yang bisa memperlambat koneksi Anda. Namun, bila ISP Anda dengan sengaja melambatkan koneksi Anda (juga dikenal sebagai throttling/pemberangusan), VPN mungkin meningkatkan kecepatan internet Anda. Menguji VPN tidak banyak artinya sebab server-server baru bermunculan dan mempengaruhi kecepatan. Kecepatan Anda juga bisa berbeda menurut lokasi Anda, jadi tes kecepatan Anda mungkin tidak cocok dengan kami. Oleh karena itu, kami menguji kecepatan di banyak lokasi untuk memberikan Anda rata-ratanya.
Server
- 5.0 / 10Jaringan Server — Tidak Sepadan Dengan Harganya!
My Expat Network diklaim punya 120 server, terlalu minim untuk sebuah VPN yang dijanjikan bisa membuka blokir konten di seluruh dunia. Kenyataannya, jumlah server masih jauh di bawah angka yang disebutkan, saat dilakukan pengujian menyeluruh. VPN ini melayani pengguna di 12 negara, dengan masing-masing 2 koneksi, yakni server primer, dan server stealth. Server stealth menambah lapisan keamanan ekstra pada alamat IP, sehingga pengguna bisa membuka lebih banyak blokiran konten yang dibatasi secara geografis.
Disarankan untuk tidak menggunakan server stealth saat streaming kecuali blokiran geografis lanjutan tidak bisa diterobos server primer, sebab adanya lapisan keamanan ekstra membuat server stealth lebih lambat secara signifikan.
Baik server primer maupun stealth memberikan alamat IP yang sama. Karena itu, saat platform mengidentifikasi salah satu koneksi, kedua server akan langsung terblokir. Meski berulang kali mencoba untuk menyegarkan koneksi di sebagian besar server, saya tidak melihat perubahan pada alamat IP-nya. Artinya, My Expat Network hanya mengizinkan akses ke 12 lokasi virtual berbeda.
Saya melaporkan penemuan mengejutkan ini ke agen dukungan pelanggan, yang berakhir dengan penyangkalan dan mereka berusaha meyakinkan bahwa masalah ini dikarenakan program yang tidak memuat sebagaimana mestinya. Padahal, anggota lain dari tim saya juga mengalami pengalaman serupa selama pengujian.
Saya bahkan sempat membatalkan langganan dan mengulang prosesnya untuk menguji apakah ada keterkaitan antara masalah tersebut dengan akun spesifik saya, tapi hasilnya masih tetap sama.
120 server tergolong jumlah yang minim untuk sebuah VPN streaming dan hal ini akan berisiko pada kepadatan pengunjung di server tertentu, yang mengakibatkan kecepatan yang semakin lambat. Pengujian ini menemukan bahwa jumlah server lebih sedikit dari yang disebutkan atau pengguna hanya bisa mengakses 12 server untuk setiap langganan, sehingga sulit merekomendasikan VPN ini untuk berbagai hal, terutama setelah mempertimbangkan harganya.
Keamanan — Fitur Keamanan Luar biasa Yang Memperlambat Kecepatan
My Expat Network punya beberapa fitur keamanan terbaik di industri hingga saat ini, yang ternodai dengan kecepatan servernya yang buruk. Layanan ini memanfaatkan enkripsi AES-256, sebagai salah satu fitur keamanan terbaik di pasaran untuk meningkatkan keamanan datamu.
Aplikasi Windows dan macOS menggunakan protokol OpenVPN, yang terdokumentasi dengan baik guna mengamankan data dan menjauhkannya dari tangan peretas maupun ancaman keamanan siber lainnya. Protokol IKEv2 pada sistem Androidnya juga tidak kalah unggul.
Lapisan keamanan tingkat lanjutan biasanya akan menyebabkan perlambatan, yang sejauh ini masih bisa diminimalisir sebagian besar VPN premium, terkecuali My Expat Network.
Selain itu, pengguna iOS punya keterbatasan dalam mengakses server stealth yang lebih aman, dan hanya bisa menikmati server primer. Jika ponsel Windows tidak bisa menginstal VPN, maka diperlukan instalasi manual, yang hanya mendukung protokol L2TP usang.
Privasi — Kebijakan Privasi Sangat Tidak Handal
My Expat Network mencatat terlalu banyak informasi pribadi, dan kebijakan penggunaan maupun pembagian data ke pihak ketiganya juga tidak dijelaskan secara mendetail.
Fakta mencengangkannya; My Expat Network mencatat alamat IP pengguna dan mengumpulkan nama serta informasi kontak selama proses pendaftaran dan pembayaran.
Dalam Kebijakan Privasi My Expat Network tertera jelas jenis informasi yang dikumpulkan. Dan, berdasarkan asumsi, ia juga mengumpulkan timestamp atau informasi lain yang bisa diidentifikasi. Pernyataan ini tentunya cukup meresahkan bagi pengguna VPN.
Sedari awal, My Expat Network lebih mengunggulkan kemampuan streaming dibanding anonimitasnya. Karena itu, jika kamu memprioritaskan privasi, layanan ini bukanlah jawabannya.
Torrenting — Hanya Server Belanda yang Mendukung Berbagi P2P dan Torrenting
Server Belanda mengizinkan torrenting, sayang, kecepatannya kurang menunjang untuk pengunduhan file besar.
Apakah My Expat Network Berfungsi di Cina? Tidak Bisa (Pengujian Hanya Dilakukan di Xi’an)
Dukungan pelanggan yakin kalau VPN ini bisa menerobos algoritme pembatasan Cina, tanpa menspesifikasikan lokasinya. Untuk membuktikannya, salah seorang tim saya yang berada di Xi’an melakukan pengujian kinerja layanan ini secara langsung. Dan hasilnya nihil.
Justru aneh jika layanan ini bisa berfungsi karena Cina menerapkan algoritme canggih untuk membatasi dan mengontrol akses internet, yang bahkan tidak bisa diterobos VPN premium sekalipun. Hanya ada beberapa VPN premium yang bisa menerobos firewall Cina dan memberikan layanan berkualitas terjamin di wilayah tersebut.
Lokasi Server
Pengalaman Pengguna
- 6.0 / 10Koneksi Perangkat Secara Simultan— Mendukung Maksimum 5 Perangkat Sekaligus dan Konsistensi Kecepatan Tidak Stabil untuk Tiap Sambungan
Kecepatan My Expat Network VPN semakin drop saat dihubungkan ke semua perangkat saya — 2 PC Windows, 1 iPhone, 1 MacBook Pro, dan 1 ponsel Android.
Koneksi server primer AS punya kecepatan tinggi, tapi konsistensinya tidak tetap saat lima perangkat terhubung sekaligus. Kecepatan rata-rata drop sebesar 60% saat satu perangkat tersambung. Pada dasarnya kecepatan Internet saya lambat, alhasil aktivitas browsing pun melambat saat terhubung ke lebih dari 1 perangkat.
Kompatibilitas Perangkat — Kompatibel Dengan Semua Platform Utama Termasuk Linux dan Bisa Diinstal di Router Tertentu
My Expat Network punya aplikasi khusus untuk Windows, Android, macOS, iOS, Linux, Ubuntu, dan Amazon Fire TV.
Versi prainstal router DD-WRT dengan VPN bisa dibeli langsung dari perusahaan. Dengan router, kamu akan mendapatkan koneksi perangkat tanpa batas dan VPN bisa digunakan di semua perangkat media yang tidak didukung seperti PS4, Xbox, Nintendo Switch, dan Apple TV.
Kemudahan Pengaturan & Instalasi — Sangat Mudah Diinstal
Instalasi sangat mudah — masuk ke akun, dan selanjutnya, kamu akan diarahkan ke halaman penginstalan untuk mengunduh perangkat lunak. Wizard penginstalan sangat membantu, dan pengaturan bisa diselesaikan dalam waktu kurang dari 5 menit.
Penggunaan My Expat Network tidak semudah VPN lainnya karena layanan ini tidak menggunakan tampilan desktop standar GUI. Untuk mengakses daftar server, kamu harus masuk ke baki sistem dan mencari ikon minimize perangkat lunak. Selanjutnya, kamu bisa memilih server yang ingin digunakan. Awalnya, proses ini tampak membingungkan, tapi, setelah terbiasa, semuanya akan jadi mudah.
Dukungan
- 7.0 / 10My Expat Network tidak menawarkan obrolan langsung atau nomor telepon untuk bantuan instan. Bantuan pelanggan hanya bisa diakses lewat dukungan email, dan balasan akan diterima dalam waktu satu jam. Setelah mengirimkan tiket, saya mendapat pemberitahuan email dan agen dukungan menghubungi saya sekitar 45 menit kemudian.
Basis pengetahuan yang dimiliki cukup terbatas, dan hanya mencakup panduan instalasi untuk mengatur My Expat Network di berbagai perangkat. Tersedia juga layanan Pemasangan Gratis, di mana perwakilan dukungan teknis akan membantu penginstalan VPN dengan mengakses sistem pengguna secara virtual.
Hebatnya, layanan pelanggan tersedia dalam 9 bahasa yang disesuaikan untuk pengguna di 12 negara: Inggris, Denmark, Prancis, Jerman, Italia, Belanda, Norwegia, Swedia, dan Spanyol.
Mengapa dukungan itu berarti?
Meskipun sebagian besar berpikir bahwa dukungan yang baik hanya perlu ketika memasang VPN, ada banyak hal lainnya saat Anda mungkin membutuhkan dukungan pelanggan. Koneksi ke server tertentu, mengubah protokol keamanan Anda, dan mengonfigurasi VPN pada router Anda adalah semua contoh ketika layanan dukungan bisa bermanfaat. Kami memeriksa masing-masing VPN guna melihat apakah dukungan pelanggan tersedia di semua waktu (bahkan saat larut malam), seberapa cepat responsnya, dan apakah mereka menjawab pertanyaan kami.
Harga
- 6.0 / 10My Expat Network menawarkan 3 opsi pembayaran (kartu debit, kartu kredit, dan PayPal), dengan kisaran harga yang tergolong mahal untuk sebuah VPN berkualitas rata-rata. Sejujurnya, masih banyak penyedia VPN premium yang menawarkan kinerja serupa dengan harga bersaing, fitur keamanan yang lebih kuat, kecepatan lebih tinggi, dan opsi server yang lebih banyak.
Jaminan Uang Kembali — Terbukti dan Cepat
My Expat Network menawarkan jaminan uang kembali 30 hari tanpa menanyakan alasannya. Dalam pengujian, pengembalian dana tidak diproses otomatis, dan layanan ini hanya menghentikan pembayaran berulang saat saya membatalkan langganan di akun.
Untuk pengembalian dana, kamu harus mengajukannya lewat email tiket tanpa perlu alasan pembatalan. Permintaan saya langsung disetujui dalam waktu satu jam dan uang ditransfer ke akun PayPal dalam waktu kurang dari 48 jam.
My Expat Network menawarkan paket-paket berikut
Kesimpulan
My Expat Network efektif dalam membuka blokiran sebagian besar platform streaming, tapi ini bukanlah opsi termurah ataupun yang paling andal di pasaran. Kecepatan melambat sebesar 80% saat terhubung ke servernya.
Layanan VPN yang tergolong mahal ini hanya tersedia di 12 negara, sedangkan, di luar sana, masih banyak VPN premium dengan penawaran layanan yang lebih bagus dan harga komparatif.
FAQs
Apakah My Expat Network sepadan dengan harganya?
Sayangnya tidak, server yang ditawarkan My Expat Network terlalu sedikit dan informasi yang dicatat terlalu banyak untuk kisaran harga yang ditawarkan. Meski berfungsi sebagai VPN streaming, layanan ini tidak bisa menampilkan kualitas streaming HD karena kecepatan server yang lambat. Jumlah server yang tersedia juga jauh lebih sedikit dari 120 daftar yang tertera di situs web. Artinya, besar kemungkinan server tertentu akan dipadati pengunjung dan memperlambat kecepatan internet pengguna lainnya.
Bisakah saya menggunakan My Expat Network secara gratis?
Versi gratis My Expat Network tidak tersedia tapi layanan ini menawarkan jaminan uang kembali 30 hari tanpa menanyakan alasannya. Saya sempat mengajukan permintaan pengembalian dana lewat email dan agen tidak berusaha membuat saya berubah pikiran sama sekali.
Apakah data saya aman bersama My Expat Network?
Ya, My Expat Network punya fitur keamanan luar biasa seperti enkripsi AES-256 untuk melindungi data pengguna dari mata-mata pihak ketiga. Sayangnya, VPN ini mencatat alamat IP dan data pengenal lainnya seperti alamat dan informasi kontak pengguna — sebuah VPN dengan kebijakan privasi yang sangat tidak handal.
Apakah saya akan mendapat masalah jika menggunakan My Expat Network?
Penggunaan VPN tidak akan dianggap ilegal selama digunakan di negara yang mengizinkannya. Negara-negara seperti Belarusia melarang semua layanan VPN, sementara Cina dan Rusia memberi kelonggaran untuk beberapa “VPN yang disetujui pemerintah”. Asalkan digunakan untuk aktivitas legal, pengguna tidak akan terlibat dalam masalah hukum.
Catatan Editor: Kami sangat menghargai hubungan kami dengan para pembaca, dan kami berusaha untuk mendapatkan kepercayaan Anda melalui upaya transparansi dan integritas. Kami di bawah kepemilikan grup perusahaan yang sama seperti beberapa produk terkemuka dalam industri yang kami ulas pada situs ini: Intego, Cyberghost, ExpressVPN, dan Private Internet Access. Namun demikian, hal itu bukan berarti memengaruhi proses ulasan kami, sebab kami memegang teguh metodologi pengujian yang ketat.