Ulasan Qustodio 2024: Apakah Fitur Premium Bernilai Uang?

Fitur Qustodio – Diperbarui pada 2024

Dasbor orang tua bisa diakses lewat ponsel cerdas maupun situs, dengan cara login ke akun Qustudio di browser manapun. Kamu bisa mendapatkan gambaran jelas terkait hal yang dilakukan anak-anak saat online dan lokasi keberadaan mereka di dasbor.

Linimasa aktivitas menjabarkan hal yang dilakukan anak-anak secara mendetail.

Filter Web Komprehensif dengan 30+ Kategori

Saya dapat mengontrol jenis situs web yang dapat diakses anak saya dengan filter web Qustodio yang memiliki lebih dari 30 filter yang dapat disesuaikan. Saya dapat memilih untuk menggunakan pengaturan default, yang sudah cukup menyeluruh, atau mengatur setiap kategori untuk menentukan situs yang dapat diakses, memunculkan peringatan saat anak saya membuka situs dalam kategori tertentu, atau memblokirnya.

Saya meminta anak saya yang sudah cukup dewasa untuk mencoba menerobos batasan filter web. Satu-satunya cara untuk menerobosnya adalah menggunakan browser yang tidak dipantau Qustodio. Untungnya, Qustodio sudah mengetahui cara ini, sehingga dibuat opsi untuk memblokir browser yang tidak didukung di bagian filter web ini. Pengaturan lainnya adalah memblokir situs web yang tidak dikategorikan dan menerapkan Safe Search di mesin pencarian utama dan YouTube.

Selain memblokir kategori web, Anda juga dapat memasukkan URL yang diblokir atau diizinkan secara manual, apa pun kategorinya. Misalnya, saya memblokir situs judi, tetapi mengizinkan anak laki-laki saya memainkan olahraga fantasi. Saya membuka blokir situs yang dia gunakan, dan tetap mengaktifkan filter Judi untuk situs kasino dan poker.

Cegah Kecanduan Screen Time dengan Limit Harian

Lewat fitur ini, kamu bisa menentukan limit waktu penggunaan perangkat untuk anak-anak per harinya. Dengan format penambahan waktu per 15 menit, pengaturannya bisa disesuaikan dengan keinginan pengguna, contohnya: orang tua bisa menentukan limit waktu yang lebih panjang, jika ingin membiarkan anak-anak bermain lebih lama di akhir pekan. Saat limit waktu berakhir, anak-anak tetap bisa melakukan panggilan dan mengakses kontak, inilah kelebihan Qustudio yang tidak saya temukan di aplikasi kontrol orang tua lainnya seperti Google’s Family Link. Secara pribadi, saya merasa lebih tenang dengan adanya fitur ini. Saat tidak membutuhkannya, pengguna juga bisa memblokir Dialer dan Kontak.

Tetapkan Jadwal Penggunaan Harian

Pengguna bisa menentukan waktu pemblokiran telepon secara spesifik setiap harinya. Sebagai orang tua, saya ingin memastikan anak-anak tidak bermain ponsel saat waktunya tidur atau mengerjakan PR, jadi opsi ini lebih membantu dibanding pengaturan limit waktu secara umum. Sayangnya, format pengaturan waktu yang tersedia adalah per jam. Artinya, saya tidak akan bisa mengatur waktu pemblokiran pada jam 5:00 – 5:30, dan membukanya kembali di jam 5:30 – 7:00.

Tetapkan limit harian dengan Qustodio

Ketahui Hal yang dicari Anak-anak di YouTube

Meski tidak bisa memblokir video, fitur pemantauan YouTube bisa menampilkan riwayat penelusuran dan penayangan yang ditonton anak-anak lewat aplikasi maupun browser Youtube, dan memblokir kedua platform tersebut. Inilah kelebihan Qustodio yang tidak saya temukan di aplikasi kontrol orang tua manapun. Dari pengalaman saya dengan aplikasi lain, tidak ada riwayat penayangan yang terekam saat anak-anak menonton lewat aplikasi Youtube, sedangkan, dengan Qustudio, semuanya terekam jelas di riwayat, baik yang diakses lewat aplikasi maupun browser Youtube.

• • • YouTube.com – Qustodio bisa memblokir sepenuhnya akses ke situs.
    • Aplikasi YouTube – Kamu bisa mengatur limit waktu harian anak-anak untuk aplikasi ini.

Tetapkan Aturan untuk Setiap Aplikasi dan Game

Pengguna bisa menetapkan peraturan tertentu untuk tiap aplikasi di perangkat anak. Fitur ini sangat membantu, karena saya bisa membatasi penggunaan Netflix anak-anak, sekaligus mengutamakan beberapa aplikasi penting, untuk menunjang keperluan studi dan grup muda-mudi mereka, contohnya WhatsApp.

Pemantauan Panggilan & SMS: Cari tahu Siapa yang Mengirimi SMS dan Menelepon Anak Kamu (Fitur tidak Tersedia lewat aplikasi Google Play)

Dikarenakan beberapa perubahan kebijakan Google, aplikasi Qustudio yang diunduh lewat Goggle Play tidak akan menyediakan fitur ini

Untuk mendapatkannya, kamu harus mengunduh aplikasi lengkap dari situs web Qustodio. Dengan fitur ini, kamu bisa memantau pesan SMS, mencari tahu siapa yang menghubungi anak kamu, memblokir nomor dan kontak tertentu, atau mengaktifkan panggilan masuk dan keluar sepenuhnya. Tapi, kamu tidak bisa memblokir pesan SMS yang masuk.

Pantau anak dengan Qustodio

Fitur Lokasi Akan Melacak Anak-Anak Secara Real-Time

Dengan pelacakan Qustodio GPS, kamu bisa mengetahui keberadaan anak-anak, selama mereka membawa ponselnya. Fitur ini menampilkan lokasi secara real-time, di dasbor komputer maupun seluler. Untuk mencari tahu apakah mereka berada di rumah teman, atau mengunjungi lokasi tertentu, kamu bisa memantau avatar mereka di peta. Teknologi geofencing adalah tambahan terbaru untuk fitur ini, yang hanya bisa dinikmati oleh pengguna aplikasi seluler. Kamu bisa melakukan pengaturan geofencing dengan menekan tombol “Hamburger” > Pelacak Keluarga > ikon Pin Lokasi di peta > Tambahkan Tempat Baru. Berikutnya, masukkan alamat, dengan ketentuan radius tidak lebih dari 200 meter.

Pantau Anak-anak di Media Sosial

Fitur ini lebih cocok disebut Facebook Monitoring, karena Qustodio hanya bisa memantau jaringan sosial ini. Agar bisa terhubung dan memantau postingan serta komentar di dinding Facebook anak, minta mereka untuk login terlebih dulu ke Facebook dan mengizinkan akses aplikasi Qustudio. Sejujurnya, fitur ini tidak terlalu berguna – apalagi jika kamu juga berteman dengan anak-anak di Facebook.

Panggil Bantuan dengan Tombol SOS

Terbuai dengan kelebihan fitur ini, saya hanya bisa menelan kekecewaan selama pengujian. Qustudio menawarkan fitur ini agar anak-anak bisa menghubungi “kontak terpercaya” saat berada dalam situasi berbahaya dengan menekan tombol panik. Untungnya, anak-anak saya tidak pernah mengalami hal ini, tapi, untuk melihat cara kerjanya, saya menyuruh putra saya mencobanya…dan tidak ada yang terjadi. Saya tidak mendapatkan notifikasi apapun di dasbor dan perangkat meski sudah mengeceknya berulang kali. Selang beberapa jam kemudian, barulah saya menemukan email dari Qustodio pada tab Promosi berisikan pesan tentang putra saya yang sedang berada dalam masalah.

Pengguna bisa menambahkan alamat email atau nomor telepon setiap kontak terpercaya. Untuk menguji notifikasi lewat SMS, saya menambahkan nomor telepon istri saya ke daftar kontak terpercaya putra saya. Nyatanya, opsi ini tidak jauh berbeda dengan opsi sebelumnya. Setelah mengaktifkan dan menonaktifkan tombol SOS, sistem menghasilkan pesan SMS, dan untuk mengirimkannya, anak saya harus memilih program perpesanan yang diinginkan, memasukkan kata sandi telepon dan mengirim SMS secara manual.

Fitur menjanjikan ini akan lebih berguna jika ditingkatkan dengan serius.

Lindungi Anak dengan Qustodio

Proses instalasi tidak ribet. Selepas membeli langganan, saya langsung mengakses Google Play Store dan mengunduh aplikasi di ponsel anak saya. Berbeda dengan aplikasi kontrol orang tua lain yang saya uji, Qustudio hanya mengeluarkan satu jenis aplikasi yang bisa digunakan anak-anak dan orang tua.

Sebelum mengunduh aplikasi untuk anak-anak, kamu harus log in ke dasbor orang tua di browser web dan membuat akun untuk setiap anak. Setelah akun siap, kunjungi Google Play atau App Store dengan perangkat anak dan unduh aplikasinya.

Untuk memaksimalkan fungsi Qustudio, kamu harus mengubah beberapa pengaturan di telepon. Meski terdengar rumit, panduan yang tersedia di aplikasi sangat jelas dan kamu tidak akan dibuat bingung.

Pengguna Android: Kamu harus memberikan hak admin perangkat ke Qustodio, dan setelahnya, pesan peringatan akan muncul. Pada dasarnya, peringatan menyatakan kalau Qustodio akan mengakses seluruh data telepon, yang diperlukan untuk memonitor perangkat. Kamu bisa mengklik Selanjutnya dan menyelesaikan proses instalasi.