9 Aturan Penting untuk Keamanan Sandi

Rebecca White
Pembaruan terakhir oleh Rebecca White pada Juni 28, 2022

Sandi merupakan kelemahan dari beberapa sistem keamanan digital terbesar di dunia. Memperoleh akses ke akun pengguna dan mencuri sandi adalah kejahatan paling umum yang memungkinkan penjahat dan peretas melenggang santai melalui pintu depan dan mulai mengambil file, data, serta informasi keuangan pribadi Anda maupun perusahaan Anda.

PC

Pada 2014, salah satu karyawan JPMorgan mendapati kredensial login-nya dicuri oleh peretas. Hal itu mengakibatkan informasi pribadi dari 83 juta individu dan usaha kecil menjadi rentan disalahgunakan. Jadi bagaimana cara Anda menjaga sandi Anda agar tetap aman, rahasia, dan bebas dari tangan-tangan jahil yang akan menggunakannya untuk menjebak Anda?

Berikut adalah 9 aturan penting untuk keamanan sandi yang membantu menjaga sistem Anda tetap aman.

#1 Tentukan sandi dengan sungguh-sungguh

Survei di tahun 2014 oleh BetterBuys mengungkapkan bahwa seorang peretas handal dengan perangkat lunak yang tepat dapat memecahkan sandi enam huruf seperti “beagle” dalam 0,29 milidetik. Jika Anda menambahkan tahun kelahiran Anda dan membuat sandi tersebut “beagle2006”, waktu yang diperlukan peretas untuk membukanya bisa mencapai 10 tahun bahkan lebih. Letakkan karakter acak di depan semuanya (#beagle2006) dan waktu untuk memecahkannya menjadi 289.000 tahun.

#2 Jangan pernah mencatat sandi

Sungguh, JANGAN PERNAH. Sandi harus tetap tersimpan di kepala Anda. Mencatatnya sama saja memberi pencuri salinan persis setiap akun website yang penting bagi Anda dan juga cara mengaksesnya. Itu seperti halnya perampok yang masuk melalui pintu depan dan menemukan gambar denah rumah buatan Anda yang menunjukkan letak semua barang berharga disimpan. Jika Anda harus mencatatnya, tulislah pada selembar kertas yang diisi dengan angka, huruf, dan simbol-simbol lain sehingga orang pada umumnya tidak tahu yang mana sandinya.

#3 Hindari kombinasi keyboard yang mudah

Tentu, semua orang tahu harus menghindari “abc” dan “123” tetapi banyak orang berpikir “asdf” atau “qwerty” jauh lebih aman. Sandi-sandi tersebut adalah beberapa kombinasi yang pertama akan dicoba oleh peretas. Lindungilah diri Anda dan berpikirlah sedikit lebih banyak sebelum menetapkan sandi yang sulit ditebak.

#4 Jangan pernah memasukkan sandi pada komputer yang tidak Anda kontrol

Mengecek email di perpustakaan atau tempat fotokopi merupakan hal yang lumrah dilakukan, tetapi perlu diingat bahwa Anda tidak pernah tahu kemungkinan ada seseorang yang meletakkan program jahat dalam sistem komputer yang Anda gunakan.

#5 Jangan membagikan akun dengan siapa pun yang bukan keluarga (untuk penggunaan di rumah) atau rekan kerja (untuk penggunaan yang berhubungan dengan pekerjaan)

Anda mungkin berpikir kalian adalah teman baik selamanya, tetapi jika sebuah hubungan tidak akur, Anda tidak akan pernah tahu apa yang akan dilakukan orang lain dengan akses ke informasi pribadi Anda.

#6 Ubah sandi setiap 3-12 bulan sekali

Beberapa perusahaan cukup pintar untuk menginstal perangkat lunak yang memaksa Anda mengubah sandi setiap 90 hari. Itu adalah praktik yang cerdas karena dua alasan. Pertama, untuk mengurangi kemungkinan pencurian sandi. Kedua, jika sandi Anda telah disalahgunakan, maka akan mengurangi waktu peretas untuk dapat memanfaatkannya sebelum sandi diubah lagi. Ubah semua sandi Anda paling tidak setahun sekali. Saat Anda berganti ponsel, tablet, laptop, atau komputer baru, Anda tidak ingin pemilik gawai lama Anda berikutnya dapat mengintip melalui akun Anda.

#7 Pastikan semua akun penting memiliki sandi yang berbeda

Bayangkan seorang peretas mencuri identitas login dan sandi Mastercard Anda. Sepuluh menit kemudian, mereka menggunakan kombinasi yang sama untuk mengakses Discover Card Anda, selanjutnya American Express, lalu rekening bank Anda. Menggunakan sandi yang sama untuk semua akun memang sangat memudahkan dan oleh karenanya, sangat menggoda. Namun sama saja Anda menyiapkan diri sendiri untuk skenario hari kiamat di mana semua akun Anda dibajak sekaligus. Apabila sudah terlanjur seperti itu, maka akan lebih sulit untuk mengunci akses dan memulihkannya.

#8 Jangan menghemat anggaran untuk software keamanan Anda

Ketika keamanan pribadi Anda dipertaruhkan, apakah $50- $75 per tahun benar-benar tampak begitu buruk? Pastikan software yang Anda miliki aktif sepanjang waktu. Periksa daftar layanan untuk memastikan pilihan Anda tahan terhadap malware dan keyloggers.

#9 Jangan pernah memasukkan sandi saat menggunakan WiFi umum

Saat Anda tidak di kantor maupun di rumah sendiri, jangan pernah memasukkan sandi atau mengunjungi situs-situs pribadi Anda menggunakan WiFi umum gratis. Jika Anda harus melakukan ini, pastikan Anda menggunakan VPN untuk menjamin keamanan. VPN mengenkripsi data melalui server jarak jauh sebelum mengirimkannya ke Internet dan melakukan hal sama saat situs yang Anda kunjungi mengirim informasi.

1ExpressVPN

ExpressVPN

Salah satu VPN terbaik untuk fungsi keamanan adalah ExpressVPN, yang memiliki split tunneling dan saklar bunuh, bersama dengan kebijakan tanpa log dan DNS-nya sendiri di semua server.

Coba Sekarang Bebas Risiko

2Private VPN


Private VPN merupakan kebanggaan Swedia dan memiliki enkripsi 2048 bit yang unggul, fungsionalitas P2P, penerusan port, dan kebijakan tanpa log yang ketat.

Dapatkan Sekarang

3NordVPN

NordVPN

NordVPN mempunyai enkripsi AES 256 bit, dukungan pelanggan 24/7, dan alat keamanan tambahan seperti CyberSec.

Dapatkan Sekarang

Anda suka artikel ini? Beri Rating!
Saya sangat tidak menyukainya Saya tidak begitu menyukainya Okelah Cukup bagus! Suka sekali!
3.90 Rating dari 2 pengguna
Judul
Komentar
Terima kasih atas feedback Anda