ExpressVPN vs NordVPN 2024: Hanya 1 yang Terbaik

ExpressVPN dan NordVPN adalah 2 layanan VPN terbaik di pasaran yang sering membuat pengguna kesulitan dalam menentukan pilihan. Saya menguji masing-masing VPN dengan13 kategori berbeda untuk mencari yang terbaik dari yang terbaik, mulai dari segi kecepatan, kebijakan privasi, fitur keamanan, metode pembayaran, dukungan pelanggan, dan masih banyak lagi.

Secara keseluruhan, ExpressVPN adalah pemenangnya dengan kecepatan terbaik, keamanan super ketat, dan privasi tingkat atas. Selain itu, ia juga termasuk dalam salah satu VPN yang berfungsi di China. NordVPN bisa dijadikan pilihan cadangan jika Anda memiliki anggaran terbatas, namun tentunya ia tidak terlalu cepat dan tidak mumpuni dalam menerobos batasan online.

Untungnya, kedua VPN memiliki jaminan uang kembali sehingga Anda dapat mencobanya tanpa risiko dan menentukan pilihan paling tepat.

Coba ExpressVPN bebas risiko!

Tidak ada waktu? Inilah Rangkuman 1 Menit Para Pemenang Kategori

13 Kategori Perbandingan ExpressVPN vs NordVPN

Berikut ringkasan daftar lengkap dari kriteria yang saya gunakan untuk membandingkan ExpressVPN dan NordVPN. Untuk penjelasan secara rinci mengenai hasil pengetesan saya, klik di masing-masing kategori untuk langsung menuju ke temuan di bagian itu:

1. Harga – NordVPN Memberikan Nilai yang Lebih Besar untuk Uang Anda

Harga NordVPN lebih terjangkau daripada ExpressVPN, terutama untuk paket langganan jangka panjang. Berikut perbandingan paket yang terbaik dari kedua provider:

Perlu diketahui bahwa kedua penyedia menyediakan fitur paket yang sama terlepas dari periode langganannya (dengan kata lain, paket dengan periode panjang tidak berarti memiliki perlindungan yang lebih baik maupun fitur tambahan).

Kedua Vendor menawarkan uji coba gratis 7 hari melalui Google Play Store atau Apple iTunes Store – tetapi saya tidak merekomendasikannya. Anda akan kehilangan diskon eksklusif dan harus berurusan dengan pihak ketiga jika ingin mengklaim pengembalian dana (pemrosesan lama).

ExpressVPN memiliki jaminan uang kembali 30 hari, sama halnya dengan NordVPN. Anda bisa membandingkan kedua VPN untuk melihat mana yang sesuai kebutuhan. Jika tidak puas dengan kinerjanya, Anda bisa mengklaim pengembalian dana dari 1 atau kedua layanan.

2. Pembukaan Blokir Netflix dan Streaming – ExpressVPN Memiliki Kecepatan Lebih Baik untuk Streaming dengan Lancar di Lebih Banyak Negara

NordVPN dan ExpressVPN cocok dijadikan pilihan jika Anda membutuhkan VPN yang bisa mengakses Netflix AS, Inggris, Kanada, Jepang, dan lainnya. Saya bisa membuka blokir lebih dari 10 pustaka atau library Netflix yang berbeda dengan setiap penyedia layanan itu – termasuk library dari US, UK, Kanada, dan Jepang. Namun, ExpressVPN lebih unggul karena membuka blokir lebih banyak library Netflix dibanding NordVPN.

• ExpressVPN: Australia, Brasil, Belarusia, Kanada, Finlandia, Prancis, Jerman, India, Italia, Jepang, Liechtenstein, Makedonia, Malta, Monako, Montenegro, Belanda, Selandia Baru, Korea Selatan, Spanyol, Swedia, Inggris, dan AS.
• NordVPN: Australia, Brasil, Kanada, Finlandia, Prancis, Jerman, India, Italia, Jepang, Belanda, Korea Selatan, Spanyol, Inggris Raya, dan AS.

Secara keseluruhan, saya mendapati bahwa ExpressVPN lebih baik untuk streaming karena kinerjanya lebih cepat. Saya bisa terus-terusan nonton Criminal Minds di Netflix US dalam resolusi UHD tanpa buffering. Di sisi lain, kecepatan streaming NordVPN tidak konsisten. Meskipun biasanya saya mengalami buffering yang minim, terkadang saya harus beralih ke SD untuk menghindari lag (terutama selama jam-jam ramai seperti akhir pekan). Ini mungkin menjadi kendala bagi Anda jika memiliki kecepatan dasar yang lambat.

Saya kagum karena kedua VPN itu sanggup secara konsisten membuka blokir library konten terbesar dari berbagai platform top dan memungkinkan saya untuk streaming dengan lancar. Bagaimanapun, saya menyarankan Anda agar mencoba streaming dengan ExpressVPN karena lebih cepat dan membuka blokir lebih banyak library Netflix.

3. Server dan Pengelakan Pembatasan Geografis – Keduanya Memiliki Jaringan Server Global yang Luas untuk Bypass Pemblokiran

Kategori ini hasilnya imbang karena kedua VPN memiliki sejumlah besar server di banyak negara (termasuk Indonesia) guna membantu Anda mengatasi restriksi. Kendati jumlah server NordVPN lebih banyak, ExpressVPN mempunyai server di lebih banyak negara.

Seandainya Anda ingin mengakses konten populer dari negara-negara seperti Amerika Serikat, Inggris Raya, ataupun Kanada, kedua VPN menyajikan kinerja yang sama baiknya karena memiliki banyak server di negara-negara tersebut.

Akan tetapi, bila Anda perlu mengakses situs dari negara tertentu, jumlah server di sana lebih penting daripada ukuran jaringan secara keseluruhan. Bila suatu VPN tidak memiliki server di wilayah tertentu, Anda mungkin tidak bisa mendapatkan alamat IP yang diperlukan untuk mengatasi pembatasan.

Sebagai contoh, jika Anda ingin membuka blokir perbankan online dari Kamboja, ExpressVPN akan lebih baik karena memiliki 1 server di sana sementara NordVPN tidak memilikinya. Di sisi lain, jika Anda ingin streaming program dengan kualitas tinggi dari Lightbox, misalnya High Road, NordVPN adalah layanan yang lebih baik untuk Selandia Baru – mereka memiliki 28 server di sana sementara ExpressVPN hanya memiliki 1.

Namun, ada pengecualian untuk aturan umum tersebut. Andaikata Anda membutuhkan layanan sewaktu berada di negara dengan sensor yang ketat, kinerja yang terbukti lebih penting daripada jumlah server untuk mengatasi pembatasan. Sebagai contoh, ExpressVPN telah terbukti berfungsi secara konsisten di China. Servernya di Hong Kong dan Jepang mempersembahkan Anda layanan yang cepat dan terpercaya. Saya kira NordVPN akan bekerja lebih baik karena memiliki lebih banyak server Jepang di sekitar-tetapi hanya sesekali berhasil di Cina. Namun, VPN ini bisa konsisten mengakses negara-negara lain yang disensor seperti Rusia, Iran, Turki, dan UEA.

Sebelum Anda membeli paket langganan, saya sarankan Anda cek dulu dengan layanan pelanggan karena kedua penyedia layanan itu terus-menerus menambahkan server baru demi meningkatkan jangkauan mereka.

4. Kecepatan – ExpressVPN Lebih Cepat daripada NordVPN

Saya terkesan dengan kecepatan yang ditawarkan kedua layanan, namun ExpressVPN lebih cepat dibanding NordVPN dalam tiap koneksi – dengan selisih yang sedikit.

ExpressVPN menawarkan kecepatan tinggi yang konsisten di seluruh jaringan servernya
Untuk menentukan VPN mana yang lebih cepat, saya melakukan 2 tes kecepatan: tes lokal dengan server Australia dan tes jarak jauh dengan server Amerika Serikat.

Penting untuk diingat bahwa tidak ada tes kecepatan yang sempurna – berbagai faktor seperti koneksi internet, router, lokasi, jenis perangkat, dan variabel lainnya memengaruhi hasil. Supaya pengetesan memberikan hasil yang seakurat mungkin, saya memastikannya dengan cara menggunakan komputer dan sistem operasi yang sama (macOS 10.13.6). Saya juga memilih protokol OpenVPN yang sama dan membiarkan masing-masing provider menghubungkan saya secara otomatis ke server tercepat yang ada.

Sebagai referensi, kecepatan dasar saya saat tidak terhubung ke koneksi VPN adalah 65Mbps.

Hasil Tes Kecepatan Lokal:

Dalam pengujian lokal, ExpressVPN hanya 0,5% lebih cepat dibanding NordVPN. Kedua layanan menyediakan koneksi cepat nan handal saat terhubung ke server yang dekat, mumpuni untuk streaming HD, torrenting, gaming online, dan masih banyak lagi. ExpressVPN memperlambat kecepatan saya hingga 5,4%, sementara NordVPN sebanyak 6,1%. Tak banyak VPN yang bisa mengimbangi ExpressVPN, jadi saya cukup terkesan dengan performa Nord.

Hasil Tes Kecepatan Jarak Jauh:

Ada perbedaan kecepatan yang cukup besar saat terhubung ke server jauh, di mana ExpressVPN lebih mumpuni dalam mempertahankan kecepatan dibanding NordVPN. Penurunan kecepatan rata-rata sebanyak 20% dengan ExpressVPN, dan perlambatan sebanyak 26% dengan server NordVPN.

Apabila Anda memiliki aktivitas yang membutuhkan banyak data, saya sarankan Anda mencoba ExpressVPN karena performanya lebih cepat. Saya perhatikan VPN tersebut jauh lebih baik untuk streaming HD, torrenting file berukuran besar, dan bermain game tanpa lag. ExpressVPN memungkinkan saya untuk nonton Netflix US dari belahan dunia lain dalam resolusi Ultra HD dan tanpa lag. Dengan NordVPN, saya kadang harus menurunkan ke resolusi SD demi menghindari buffering. Meski bukanlah masalah besar, tapi tetap saja berpengaruh pada pengalaman menonton saya.

5. Keamanan – NordVPN Memiliki Fitur Keamanan Tambahan

Kedua layanan tersebut dilengkapi dengan fitur keamanan inti yang tangguh. Meskipun demikian, NordVPN memenangkan kategori ini karena menyediakan server khusus serta pemblokir malware bawaan yang tidak dipunyai ExpressVPN.

Standar Enkripsi

Tingkat enkripsi yang digunakan oleh VPN menentukan seberapa mudah peretas memecahkan kode informasi Anda. Baik NordVPN maupun ExpressVPN menggunakan enkripsi AES 256-bit kelas atas untuk mengamankan data Anda, standar yang sama dengan yang digunakan oleh para pakar keamanan siber pemerintah. Agen mata-mata top di Amerika pun membutuhkan waktu bertahun-tahun, jutaan dolar, dan komputer super untuk mencoba memecahkan satu kunci enkripsi saja yang menggunakan tingkat keamanan demikian.

Protokol Enkripsi

Protokol enkripsi adalah sekumpulan instruksi yang menentukan bagaimana cara informasi Anda dikodekan sewaktu dikirim lewat internet. ExpressVPN dan NordVPN menggunakan protokol teraman seperti OpenVPN dan IKEv2 guna menawarkan keseimbangan yang terbaik antara keamanan dan kecepatan. Saya menggunakan OpenVPN buat aktivitas sehari-hari seperti streaming, menjelajahi web, ataupun perbankan online. Namun, saya lebih suka IKEv2 untuk bermain game dan torrent karena lebih cepat.

Kedua layanan juga menawarkan protokol milik sendiri – ExpressVPN dengan Lightway, sementara NordVPN dengan NordLynx. Lightway menggunakan pustaka kriptografi wolfSSL yang bersumber terbuka, dengan audit independen yang mengonfirmasi keamanannya. NordLynx didasarkan pada protokol WireGuard, dengan 4.000 baris kode yang memudahkan perbaikan bug maupun masalah.

Lightway dan NordLynx dirancang untuk menghasilkan kecepatan tertinggi tanpa mengorbankan keamanan. Lightway memiliki kecepatan yang lebih baik dan tersedia di Android, iOS, Windows, Mac, Linux, dan router. NordLynx tersedia di Android, iOS, Windows, Mac, dan Linux.

Pemblokir Malware dan Iklan

Saya rasa menggunakan VPN yang memiliki pemblokir malware sangat penting untuk keamanan online saya. Virus bisa muncul di situs web yang tampaknya bebas risiko dan bahkan pada situs dengan “https” di bagian depan URL. Itulah sebabnya mengapa saya senang mengetahui NordVPN menyediakan pemblokir malware/iklan untuk membuat saya tetap aman. Selama pengujian, NordVPN secara efektif memblokir pemuatan iklan pop-up, file berisikan malware, dan situs mencurigakan. Perlindungan Ancaman NordVPN tersedia di Mac dan Windows (Perlindungan Ancaman Lite berada pada ekstensi peramban Android, iOS, Linux, dan NordVPN).

Pengelola Ancaman ExpressVPN hanya aktif di saat Anda terhubung ke server menggunakan protokol Automatic atau Lightway. Pemblokir iklan dan pelacaknya juga sangat efektif, serta mampu menghentikan akses situs berbahaya. Ini tersedia di Mac, iOS, dan Linux.

Proteksi Kebocoran

Mengingat saya bepergian ke negara-negara dengan penyensoran ketat seperti UEA dan India, saya berhati-hati dengan lembaga pemerintah dan ISP yang mencoba melihat aktivitas online saya. Karena kita bisa dipenjara di negara-negara itu akibat mengakses beberapa permainan video atau platform seperti Skype, saya ingin menguji perlindungan kebocoran VPN ini untuk memastikan apakah data saya tetap private.

Saya menjalankan pengujian terhadap kedua provider ini dan tidak menemukan adanya kebocoran DNS, IPv4, WebRTC, ataupun IPv6. Selagi saya terhubung ke server US dan menjalankan uji kebocoran IP, kedua VPN ini berhasil menyembunyikan lokasi saya yang sebenarnya (basis saya di Australia) dan mencegah kebocoran.

Kedua penyedia juga menyertakan kill switch otomatis untuk mencegah data Anda terekspos andaikan terjadi kesalahan teknis. Artinya, bila koneksi internet atau VPN Anda terputus, alamat IP asli, identitas, dan histori penjelajahan Anda akan tetap tersembunyi. Karena saya tidak selalu memiliki akses ke koneksi internet yang stabil ketika bepergian, fitur ini memberi saya ketenangan pikiran.

Server Khusus

Saya juga menemukan bahwa NordVPN menyediakan opsi keamanan tambahan yang tidak dimiliki ExpressVPN (umpamanya fitur Double VPN dan server Onion over VPN). Saya merasa fitur Double VPN sangat berguna saat saya melakukan aktivitas perbankan online ataupun melakukan pembayaran. Konfigurasi tersebut meneruskan data Anda melewati 2 server, bukan hanya 1, yang menghasilkan enkripsi ganda yang hampir-hampir tidak mungkin dibobol. Pengaturan ini meyakinkan saya bahwa informasi keuangan saya yang sensitif akan 100% aman.

Keamanan Server

ExpressVPN menggunakan teknologi TrustedServer untuk mencegah data apa pun ditulis ke hard drive server. Data Anda hanya ditulis sementara ke RAM dan akan dihapus pada waktu reboot server. Ini berarti hacker akan kesulitan menemukan apa pun karena data tersebut tidak tersimpan lama di server. Plus, setiap kali reboot juga menyingkirkan segala jenis hacker. Sistem sedemikian sangatlah aman sehingga dengan cepat menjadi standar industri ini.

Di sisi lain, NordVPN pada dasarnya berjalan pada teknologi server tradisional yang datanya ditulis ke hard drive server. Sistem ini bisa menempatkan Anda dalam risiko yang lebih besar karena hard drive menyimpan data tersebut sampai ditimpa atau dihapus secara manual semasa pemeliharaan. Bilamana hacker berhasil memasuki server, mereka mungkin bisa mencuri kunci enkripsi untuk melihat beberapa dari data yang terbatas itu.

Inspeksi Infrastruktur Keamanan

Inspeksi keamanan secara independen jarang dilakukan di industri VPN (saya baru menemukan bukti 5 layanan top yang sudah menjalani pengujian semacam itu). Hal tersebut dikarenakan adanya risiko pada pihak provider jika mengekspos teknologinya pada taraf analisis ini. Namun, ExpressVPN dan NordVPN sangat berkomitmen dalam memberikan keamanan yang terbaik bagi para pengguna mereka sehingga rela menjalani berbagai inspeksi keamanan siber.

• NordVPN: Setelah NordVPN berhasil mengatasi penerobosan keamanan skala kecil pada tahun 2018, mereka menjalani pemeriksaan tambahan atas infrastruktur keamanannya oleh VerSprite (perusahaan konsultan keamanan siber). Sesudahnya hasil yang positif dari investigasi tersebut dipublikasikan.
• ExpressVPN: Pada tahun 2019, ExpressVPN diperiksa oleh PricewaterhouseCoopers (PwC) untuk memverifikasi bahwa teknologi TrustedServer mereka benar-benar menjaga keamanan pengguna. ExpressVPN mencantumkan hasilnya di situs web mereka. ExpressVPN tidak pernah melanggar keamanan.

Level transparansi dan komitmen terhadap keamanan yang semacam ini sulit ditemukan di industri VPN. Inspeksi yang demikian meyakinkan saya bahwa kedua layanan tersebut memprioritaskan keselamatan saya di atas segalanya – termasuk reputasi mereka.

Secara keseluruhan, ExpressVPN dan NordVPN terhitung di antara layanan-layanan yang teraman di pasaran.

6. Kecepatan dan Keamanan Torrenting – ExpressVPN Lebih Cepat

Kedua VPN menawarkan keamanan kelas atas dan kompatibel dengan perangkat lunak atau software torrenting apa pun (BitTorrent, uTorrent, dan lainnya). Di samping itu, mereka tidak membatasi download berdasarkan jenis atau ukuran file.

Bagaimanapun, ExpressVPN adalah pemenang torrenting karena menyajikan kecepatan download yang lebih cepat. Sungguhpun NordVPN mempunyai server torrenting khusus yang lebih banyak, tetap saja mereka tidak mampu mengalahkan layanan ExpressVPN yang super cepat.

Keamanan Torrenting

Bagi saya sangatlah penting ISP tidak mengetahui bahwa saya melakukan torrenting. Jika batasan data saya terlampaui, mereka mengurangi kecepatan internet saya. Lebih buruk lagi, kalau saya tanpa sadar melakukan torrent file yang berisi konten bajakan, ISP bisa membawa saya ke masalah hukum. Saya tidak mendukung pelanggaran hak cipta, tetapi penting untuk melindungi diri Anda sendiri meskipun Anda tidak sengaja mendownload file dengan konten yang meragukan.

Pemilihan VPN yang aman untuk torrenting tidaklah mudah karena beberapa tidak mendukungnya – barangkali mereka memiliki kebijakan anti torrenting atau fitur privasi yang buruk. ExpressVPN dan NordVPN tergolong ramah torrenting dan menyuguhkan Anda keamanan yang terbaik. ExpressVPN memperbolehkan torrenting di semua servernya, dan NordVPN menawarkan server P2P yang dioptimalkan untuk keamanan torrenting.

Saya terkesan karena ExpressVPN dan NordVPN menggunakan fitur-fitur terbaik yang ada guna menjaga privasi torrenting kita, termasuk:

• Kebijakan tanpa log yang ketat demi memastikan tidak ada histori Anda yang dicatat
• Enkripsi tingkat militer untuk menyembunyikan data Anda
• Perlindungan kebocoran dengan kill switch otomatis untuk membuat Anda tetap anonim

Selain fitur-fitur itu, ExpressVPN dan NordVPN juga berkantor pusat di negara-negara yang tidak tunduk pada Digital Millennium Copyright Act (DMCA) atau perjanjian hak cipta internasional lainnya.

Keamanan Torrenting

ExpressVPN dan NordVPN tidak membatasi kecepatan, bandwidth, atau juga kuota data Anda. Artinya, Anda bisa mendownload sebanyak-banyaknya tanpa perlu khawatir dengan pengurangan kecepatan ataupun pembatasan lainnya.

Karena NordVPN memiliki lebih dari 4.000 server khusus P2P yang dioptimalkan untuk torrenting, saya pikir VPN itu memiliki kecepatan download yang lebih cepat – tetapi saya salah. Walaupun ExpressVPN tidak memiliki satu pun server P2P, seluruh 3000 + servernya mendukung torrenting.

Untuk menguji kecepatan torrenting, saya mendownload video yang sama (1.41GB) menggunakan kedua VPN. ExpressVPN jauh lebih cepat: hanya butuh sekitar 6 menit untuk mendownload video itu. Di sisi lain, server P2P NordVPN menghabiskan waktu 10 menit.

ExpressVPN secara signifikan lebih cepat dibanding NordVPN
Terdapat persaingan yang ketat antara 2 VPN tersebut untuk kategori ini. Keduanya menghidangkan keamanan torrenting yang top, tetapi hasil uji kecepatan saya menunjukkan bahwa server normal ExpressVPN mendownload file yang sama dengan lebih cepat dibanding server P2P NordVPN. Oleh sebab itu, saya sarankan Anda mencoba ExpressVPN untuk torrenting yang super cepat.

7. Apakah Berfungsi di China? – ExpressVPN Berfungsi Konsisten di China

Dengan berbagai tindakan yang terus-menerus diambil terhadap VPN, ExpressVPN merupakan salah satu dari sedikit layanan yang sanggup menerobos sensor online di China. Saya dan tim sudah menguji lebih dari 10 VPN di China dan ExpressVPN adalah salah satu dari segelintir layanan yang secara konsisten memungkinkan Anda untuk mengakses konten yang dibatasi seperti Facebook, Netflix US, dan YouTube.

Saya juga menemukan bahwa ExpressVPN bekerja dengan andal di China terlepas dari jenis perangkat dan sistem operasi yang digunakan.

Kecepatan ExpressVPN cukup mumpuni dalam menjalankan streaming dengan lancar di Cina. Aspek ini sangat penting mengingat saya sering melakukan streaming platform favorit saat bepergian ke sana. Saya bisa menonton video YouTube dengan waktu buffering sekitar 3-4 detik, dan terhubung ke akun Netflix lokal untuk melakukan streaming konten favorit dengan jeda minimal lewat server ExpressVPN Jepang yang cukup cepat.

Sayangnya, NordVPN tidak berfungsi secara konsisten di China. Saya mencoba menggunakannya untuk membuka blokir Instagram dan Wikipedia tapi disajikan pesan kesalahan. Pada beberapa kesempatan NordVPN berhasil terkoneksi. Pertama-tama saya perlu menghubungi dukungan pelanggan untuk mendapatkan petunjuk terkait konfigurasi ulang secara manual – tetapi ini memakan waktu dan sulit dilakukan (terutama pada perangkat iOS saya).

Namun, saya bisa mendapatkan hasil yang lebih baik dengan mengikuti langkah-langkah yang diberikan oleh tim pendukung. Meski tak berfungsi setiap saat, saya terkesan VPN ini berfungsi karena banyak VPN premium kesulitan mengakses konten di Cina.

Pastikan untuk menginstal ExpressVPN sebelum bepergian ke China, karena negara ini memblokir penggunaan situs ExpressVPN. Dukungan pelanggan juga sulit untuk diakses, namun untungnya, Anda masih bisa mengirim surel ke support@expressvpn.zendesk.com – tanggapan dikirimkan dalam waktu kurang dari 30 menit.

8. Gaming – Latency ExpressVPN Lebih Rendah untuk Gaming

Karena sebagian besar review VPN tidak melakukan pengujian yang mendalam seputar kinerja gaming, saya tidak yakin dengan bagaimana kinerja ExpressVPN dan NordVPN dalam hal ini. Lagi pula, tes kecepatan dasar tidaklah cukup untuk menentukan apa pengaruh VPN dalam pengalaman bermain Anda!

Saya mendapati bahwa kedua VPN bisa dengan mudah membuka blokir game dan memberikan keamanan kelas satu untuk bermain tanpa gangguan. Biarpun demikian, ExpressVPN adalah pemenangnya karena agak lebih cepat daripada NordVPN.

Kecepatan Gaming

Sebagai seorang gamer yang sudah kecanduan, saya tidak ingin membuat kesalahan dengan membeli langganan jangka panjang dari VPN yang akan mengakibatkan performa lambat dan tidak responsif.

Saya menguji NordVPN dan ExpressVPN dengan main Call of Duty: Warzone untuk melihat dampaknya pada latency game. Inilah ukuran waktu yang dibutuhkan perangkat game Anda untuk mengirim data ke server dan menerimanya kembali (ingat: semakin rendah latency semakin bagus). Kedua VPN menaikkan latency saya dari angka acuan – tetapi skor latency ExpressVPN lebih kecil dibandingkan NordVPN, yang berarti pengalaman gaming yang lebih responsif dengan lebih sedikit lag.

Saya menjalankan beberapa tes saat menghubungkan ExpressVPN dan NordVPN ke berbagai server lokal. Hasil tes latency konsisten dengan pengalaman pribadi saya. Saya tidak melihat perbedaan dalam respons saat terkoneksi ke ExpressVPN dibandingkan dengan tanpa koneksi VPN. Saya bisa mengikuti cepatnya permainan Call of Duty: Warzone dan tidak melewatkan pertempuran apa pun.

Sebagian besar, kecepatan gaming NordVPN sangat bagus, meski masih belum bisa mengalahkan ExpressVPN. Terlepas VPN mana yang digunakan, saya bisa bermain game tanpa mengalami lag, stutter, atau crash yang berarti.

Membuka Blokir Game dan DLC yang Terbatas secara Geografis

Mengingat saya tinggal di Australia, adakalanya saya tidak bisa mengakses game dan DLC baru dari Amerika Serikat karena negara saya tidak termasuk dalam peluncuran awal. Jika Anda pernah mengalami ini, Anda bisa mengubah alamat IP Anda menggunakan VPN untuk mengelabui situs permainan agar bisa mengakses konten yang diblokir.

Sewaktu saya menguji ExpressVPN dan NordVPN, masing-masing provider itu efektif dalam membuka blokir game yang dibatasi. Sebagai contoh, saya berhasil mengakses PlayerUnknown’s Battlegrounds Lite untuk PC dengan cara menghubungkan ke server Thailand di kedua VPN.

Keamanan Gaming

Dalam serangan DDoS, hacker melacak alamat IP Anda dan mencoba mematikan server Anda dengan membebaninya secara berlebihan. Ini bisa menimbulkan lag yang parah atau membuat game Anda crash. Saya sempat mengira bahwa serangan ini hanya ditargetkan pada gamer yang kompetitif, tetapi menjadi semakin umum dalam gameplay biasa. Anda sangat berisiko jika turut serta dalam gaming P2P yang membutuhkan koneksi langsung antar pemain. Lawan Anda bisa dengan mudah mencari alamat IP Anda dan menyerang Anda.

Cara terbaik untuk mencegah serangan DDoS adalah dengan menggunakan VPN karena menyembunyikan alamat IP aktual Anda. Jika lawan mencoba menyerang Anda, yang akan mereka lihat hanyalah informasi terenkripsi dan lokasi server VPN Anda.

Kedua VPN dapat melindungi Anda dengan baik dari serangan DDoS dan memungkinkan Anda menikmati permainan yang adil.

9. Kompatibilitas Perangkat dan Perbedaan Aplikasi – NordVPN Memiliki Lebih Banyak Fitur pada Aplikasinya

Guna memeriksa kompatibilitas setiap VPN untuk keperluan pribadi, saya menguji VPN-VPN itu dan menemukan bahwa keduanya bekerja dengan baik terlepas dari jenis perangkat atau sistem operasi yang dipakai – tetapi NordVPN memiliki lebih banyak fitur.

Kompatibilitas Perangkat

Kedua penyedia layanan kompatibel dengan banyak perangkat, sistem operasi, dan ekstensi. Meski tidak memiliki aplikasi native, Anda tetap bisa memasang VPN di Samsung Smart TV, konsol game, dan lainnya melalui konfigurasi layanan di router. Hal ini akan melindungi perangkat manapun yang terhubung ke WiFi.

Saya juga merasa nyaman melihat kenyataan bahwa ExpressVPN dan NordVPN membolehkan banyak koneksi simultan dengan setiap akun. Saya merasa fitur ini nyaman karena tidak perlu keluar dari akun saya untuk membiarkan anggota keluarga saya terkoneksikan. NordVPN memberikan keuntungan ekstra dengan mengizinkan 6 koneksi perangkat secara simultan (ExpressVPN hanya mengizinkan 8 koneksi).

Perbedaan Aplikasi Antar Sistem Operasi

ExpressVPN dan NordVPN menyediakan fitur-fitur yang berbeda berdasarkan sistem operasi yang digunakan. Anda akan melihat bahwa kedua VPN menawarkan server optimal, protokol enkripsi, konfigurasi split-tunneling, dan fitur keamanan (seperti pemblokir iklan/malware) yang berbeda-beda berdasarkan perangkat. Sebagai contoh, ExpressVPN tidak menyediakan kill switch di iOS (NordVPN menyediakannya), tapi menyediakan split-tunneling di Windows (NordVPN tidak).

ExpressVPN lebih mudah dioperasikan dalam perangkat berbeda karena antarmukanya intuitif dan mudah dinavigasi. NordVPN lebih rumit – penggunaan antarmuka peta mempersulit penentuan lokasi, dan tidak tersedia pilihan opsi untuk server individual atau koneksi favorit dengan kinerja terbaik.

Secara keseluruhan, NordVPN menawarkan perlindungan seperti server khusus dan pemblokir iklan/malware yang tidak dipunyai ExpressVPN. Untuk memastikan Anda mendapatkan layanan yang diinginkan, saya sarankan untuk mencoba aplikasi tertentu yang ditawarkan setiap penyedia sebelum berlangganan.

10. Dalam kategori ini imbang karena kedua VPN terletak di negara-negara dengan undang-undang yang ramah privasi dan mereka sudah menjalani inspeksi independen

Dalam kategori ini imbang karena kedua VPN terletak di negara-negara dengan undang-undang yang ramah privasi dan mereka sudah menjalani inspeksi independen.

Di mana kantor pusat resmi suatu VPN merupakan faktor penting karena berpengaruh pada cara VPN itu menangani informasi pribadi Anda. ExpressVPN dan NordVPN bisa melaksanakan standar tanpa log mereka karena berlokasi di negara-negara tempat mereka tidak dibatasi oleh peraturan terkait penyimpanan data. Artinya, mereka tidak diwajibkan secara hukum untuk menyimpan rekaman data Anda (contohnya website yang Anda kunjungi atau apa pun yang Anda download).

Penting untuk diketahui bahwa kedua provider juga berbasis di luar aliansi 5, 9, dan 14 Eyes (kelompok intelijen internasional yang berisikan negara-negara yang berbagi informasi yang dikumpulkan dari pengawasan massal terhadap warga negaranya). Ini berarti bahwa mereka tidak diwajibkan oleh hukum untuk menyerahkan data pengguna dalam bentuk apa pun kepada badan keamanan nasional ataupun internasional.

11. Kebijakan Logging dan Penyimpanan Data Pengguna – ExpressVPN dan NordVPN Tidak Menyimpan Data yang Bisa Mengungkap Identitas Anda

ExpressVPN dan NordVPN menerapkan kebijakan tanpa log yang ketat dan tidak menyimpan data pengguna yang bisa diidentifikasi. Itu artinya tidak ada aktivitas online Anda yang bisa digunakan untuk melacak Anda.

Kebijakan Logging

Hampir semua VPN mengklaim memiliki kebijakan tanpa log yang ketat – dan saya tidak mengerti apa sebenarnya yang mereka maksudkan. Ketika saya mengecek kebijakan privasi sejumlah layanan secara mendetail, saya temukan beberapa mencatat alamat IP pengguna, riwayat penelusuran, dan banyak lagi lainnya. Saya tidak suka dengan VPN yang menyimpan data pribadi sebegitu mendetail. Bagi saya, sepertinya mereka ingin menjual data saya kepada para pengiklan (yang jelas berlawanan dengan alasan utama saya menggunakan VPN).

Saya menyelidiki kebijakan kedua VPN, dan saya perhatikan mereka bersungguh-sungguh saat menyatakan bahwa mereka tidak menyimpan log. Kedua provider itu tidak mencatat alamat IP, DNS query, histori penelusuran, tujuan traffic, ataupun file unduhan/unggahan Anda. Satu-satunya perbedaan kecil adalah ExpressVPN mencatat account ID, tanggal koneksi (bukan waktu), jumlah data yang ditransfer, juga lokasi asal dan tujuan koneksi Anda. Karena semua info tersebut tidak bisa disangkutpautkan dengan Anda, menurut saya itu bukanlah masalah besar.

Sebagai tambahan, kedua VPN sangat serius dengan kebijakan tanpa log mereka sampai-sampai menjalani inspeksi independen oleh pakar keamanan siber – dan mempublikasikan hasilnya. PricewaterhouseCoopers (PwC) memverifikasi bahwa pelaksanaan logging mereka konsisten dengan kebijakan mereka.

Pada tahun 2017, kebijakan tanpa log ExpressVPN lagi-lagi terbukti benar tatkala otoritas Turki mengambil servernya sebagai bagian dari sebuah penyelidikan kriminal. Mereka tidak berhasil menemukan data pengguna apa pun karena teknologi TrustedServer ExpressVPN tidak menghasilkan log yang bisa mengidentifikasi Anda. Bagi saya, contoh nyata ini merupakan bukti lebih lanjut bahwa Anda bisa mempercayai kebijakan tanpa log ExpressVPN.

Penyimpanan Data Pengguna

Kedua VPN menyimpan beberapa informasi pokok tentang Anda (seperti alamat email, nama, dan metode pembayaran Anda). Saya merasa nyaman dengan praktik ini karena memungkinkan saya untuk memperpanjang paket langganan saya secara otomatis guna mengantisipasi terhentinya layanan, dan tidak ada satu pun dari data tersebut yang dapat disangkutpautkan dengan aktivitas online Anda. Bagaimanapun, jika Anda ingin tetap 100% anonim, Anda dapat menggunakan alamat email sementara serta membayar layanan menggunakan kartu prabayar ataupun cryptocurrency.

Kesimpulannya, bagian ini hasilnya imbang karena kedua penyedia layanan telah membuktikan bahwa mereka tidak mencatat log data yang bisa menyingkapkan aktivitas online Anda.

12. Pembayaran dan Refund – ExpressVPN Menerima Beberapa Metode Pembayaran yang Lebih Penting

Kendatipun kedua layanan menerima bermacam-macam metode pembayaran dan memiliki kebijakan refund atau pengembalian dana yang murah hati, ExpressVPN memenangkan kategori ini karena metode pembayarannya lebih bervariasi.

Metode Pembayaran

Kedua provider menerima pembayaran dengan kartu kredit yang umum digunakan serta sejumlah mata uang kripto atau cryptocurrency, tetapi saya menemukan beberapa perbedaan penting (teristimewa jika Anda ingin tetap 100% anonim). Misalnya, ExpressVPN menerima pembayaran dengan PayPal dan Mint, sedangkan NordVPN tidak. Karena Mint tidak mengharuskan Anda untuk memberikan informasi pribadi dalam bentuk apa pun, ini merupakan manfaat besar di mata pengguna yang berhati-hati dengan privasi mereka.

Di sisi lain, NordVPN menerima pembayaran dengan berbagai cryptocurrency (Bitcoin, Ethereum, dan Ripple) sementara ExpressVPN hanya menerima Bitcoin.

Jaminan Uang Kembali

Kedua VPN menawarkan jaminan 30 hari uang kembali. Saya mendapati bahwa memanfaatkan penawaran ini merupakan cara yang bebas risiko bagi saya untuk mengetes fitur-fitur mereka sebelum membeli paket langganan jangka panjang.

Mendapatkan refund dari ExpressVPN dan NordVPN gampang dilakukan melalui live chat dengan layanan pelanggan mereka. Kedua provider memproses pengembalian uang saya dalam waktu kurang dari 3 menit, dan uang saya dikembalikan dalam waktu seminggu.

Satu-satunya perbedaan adalah perwakilan layanan pelanggan NordVPN mencoba membuat saya untuk tetap mempertahankan langganan saya. Ini agak mengganggu. Namun, setelah menjelaskan bahwa saya sedang terburu-buru, dia langsung memproses permintaan saya. Di sisi lain, kebijakan ExpressVPN betul-betul tanpa pertanyaan, dan pengembalian uang saya segera diproses tanpa upaya menyelesaikan masalah.

Sepanjang masa penelitian, saya juga menemukan bahwa proses pengembalian uang lebih ribet bila Anda membeli VPN melalui toko virtual seperti Apple App Store. Dalam kasus ini, yang menangani pengembalian dana adalah vendor pihak ketiga (yang bisa berarti penundaan selama berminggu-minggu). Mengingat adanya perbedaan demikian dalam kebijakan refund, saya sarankan agar mengunduh VPN Anda secara langsung dari website VPN itu.

13. Layanan Pelanggan – Keduanya Memiliki Layanan Pelanggan yang Cepat dan Berguna

Baik ExpressVPN maupun NordVPN memiliki tim layanan pelanggan yang berpengetahuan luas dan mampu menanggapi dengan cepat (biasanya kurang dari satu menit via live chat atau dalam beberapa menit via email).

Tidak ada yang lebih menyebalkan daripada membeli langganan VPN dan sesudah itu tidak bisa mendapatkan bantuan apa pun saat mengalami masalah. Anda tidak akan menghadapi problem demikian jika menggunakan salah satu VPN ini. Kedua provider menyediakan banyak resource untuk menyelesaikan masalah dengan cepat. Sebagai contoh, mereka memiliki blog edukasional dengan FAQ dan halaman panduan di samping layanan pelanggan yang membantu.

Kecepatan Layanan Pelanggan

Tanggapan kedua provider melalui obrolan langsung atau live chat 24/7 bisa dibilang instan. Saya menghubungi keduanya pada waktu-waktu yang berbeda dalam sehari dan tidak pernah menunggu respons dari perwakilannya sampai lebih dari satu menit. Mereka juga selalu merespons email dalam waktu kurang dari 30 menit. Untuk NordVPN, dukungan tersedia dalam bahasa Indonesia pula.

Pengetahuan dari Layanan Pelanggan

Layanan dukungan pelanggan ExpressVPN dan NordVPN juga berpengetahuan luas.

Ini penting buat saya karena tidak ada yang lebih membuat frustrasi daripada tenaga layanan pelanggan yang tidak tahu caranya membantu. Saya menghubungi kedua VPN untuk menanyakan hal-hal seperti mengatasi masalah streaming, meminta pengembalian uang, atau juga menerangkan cara kerja fitur-fiturnya. Perwakilan dari kedua perusahaan senantiasa menjawab pertanyaan saya dengan akurat dan cepat.

FAQ terkait ExpressVPN dan NordVPN

Dan Pemenangnya adalah… ExpressVPN (dengan Sedikit Selisih)

Berdasarkan hasil pengamatan saya, skor akhirnya adalah 6 keunggulan untuk ExpressVPN, 3 kemenangan untuk NordVPN, dan 4 hasil seri atau imbang. ExpressVPN adalah pemenang dalam kebanyakan kategori, tapi NordVPN menempel ketat di tempat kedua.

• Harga: NordVPN
• Pembukaan blokir Netflix dan streaming: ExpressVPN
• Server dan pengelakan pembatasan geografis: Imbang
• Kecepatan: ExpressVPN
• Keamanan: NordVPN
• Kecepatan dan keamanan torrenting: ExpressVPN
• Apakah berfungsi di China?: ExpressVPN
• Gaming: ExpressVPN
• Kompatibilitas perangkat dan perbedaan aplikasi: NordVPN
• Privasi dan anonimitas: Imbang
• Kebijakan logging dan penyimpanan data pengguna: Imbang
• Pembayaran dan refund: ExpressVPN
• Layanan pelanggan: Imbang

Hasil akhirnya, kedua VPN merupakan layanan top dan Anda wajib menetapkan pilihan tergantung pada kebutuhan spesifik Anda akan sebuah VPN.

Jika Anda menghendaki streaming, gaming, ataupun torrenting tanpa gangguan, cobalah ExpressVPN dan rasakan kecepatannya yang luar biasa. VPN tersebut juga mengalahkan NordVPN karena bisa menembus lebih banyak pemblokiran geografis di negara-negara dengan penyensoran yang ketat seperti China.

Namun, saya merekomendasikan supaya Anda menjajal NordVPN bila mempunyai anggaran yang terbatas atau mengharapkan VPN dengan fitur keamanan tertentu (misalnya pemblokir iklan dan malware atau juga Double VPN).

Seumpama Anda masih ragu-ragu, saran saya cobalah kedua VPN itu secara gratis dengan memanfaatkan garansi uang kembali 30 hari dari mereka. Sesudah Anda selesai mengujinya dalam periode tersebut, yang harus Anda lakukan hanyalah meminta refund dari layanan pelanggan mereka. Inilah cara terbaik yang bebas risiko untuk memastikan bahwa Anda memang memilih VPN yang tepat.

Ringkasan: VPN Populer Lainnya di 2024

Peringkat

Nama provider

Skor Kami

Harga

Peringkat Teratas Pilihan No. 1

1.

9.8

Baca Ulasan

$ 6.67 / month Hemat 49%

Cari Tahu Lebih Lanjut

Siap Memulai >>

2.

9.6

Baca Ulasan

$ 2.03 / month Hemat 84%

Cari Tahu Lebih Lanjut

Siap Memulai >>

3.

9.4

Baca Ulasan

$ 2.03 / month Hemat 83%

Cari Tahu Lebih Lanjut

Siap Memulai >>

4.

9.2

Baca Ulasan

$ 2.00 / month Hemat 83%

Cari Tahu Lebih Lanjut

Siap Memulai >>

5.

8.7

Baca Ulasan

$ 2.75 / month Hemat 79%

Cari Tahu Lebih Lanjut

Siap Memulai >>